Doa Syukur Jelang Keberangkatan Haji Panduan Lengkap Dan Maknanya

Doa Syukur Jelang Keberangkatan Haji: Panduan Lengkap Dan Maknanya

Diposting pada

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, para calon jemaah haji yang berbahagia! Menunaikan ibadah haji merupakan anugerah luar biasa yang patut disyukuri. Jelang keberangkatan, doa menjadi sarana penting untuk mengungkapkan rasa syukur dan memohon kelancaran ibadah.

Doa syukur jelang keberangkatan haji adalah doa yang dipanjatkan oleh calon jemaah haji untuk menyatakan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk menunaikan rukun Islam kelima ini. Selain itu, doa ini juga merupakan cara untuk memohon perlindungan, kemudahan, dan ridha Allah SWT sepanjang perjalanan haji.

Panduan Melaksanakan Doa Syukur Jelang Keberangkatan Haji

Untuk melaksanakan doa syukur jelang keberangkatan haji, terdapat panduan yang dianjurkan:

Waktu Pelaksanaan Doa

Doa syukur jelang keberangkatan haji dapat dipanjatkan setiap waktu, namun waktu yang paling utama adalah:

  • Setelah salat fardhu
  • Saat berada di Mekkah atau Madinah

Tata Cara Doa

Berikut tata cara pelaksanaan doa syukur jelang keberangkatan haji:

  1. Berwudhu terlebih dahulu
  2. Menghadap kiblat
  3. Membaca bacaan istighfar dan shalawat
  4. Membaca doa syukur
  5. Membaca doa memohon kelancaran ibadah

Lafadz Doa

Lafadz doa syukur jelang keberangkatan haji dapat bervariasi. Berikut salah satu lafadz yang dapat diamalkan:

Arab Latin Terjemahan
الحمدُ للهِ الَّذِي هَدَانَا للإسلامِ، وَجَعَلَنَا مِنَ المُسلِمِينَ وَاحْتَارَنَا لِزِيَارَتِهِ وَأَكْرَمَنَا بِمَناسِكهِ alhamdulillaahillladzii hadaanaa lil islaami, waja’alanaa minal muslimiin, waakhtaarannaa liziyaaritihii wa akramana bimaa naasikihii Segala puji bagi Allah yang telah memberi petunjuk kepada kami menuju Islam, menjadikan kami sebagai orang-orang yang beriman, memilih kami untuk menziarahi Baitullah, dan memuliakan kami dengan pelaksanaan manasik haji.
اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا السَّفَرَ، وَاجْعَلْهُ فِي يَسْرٍ وَفِي مُوَافَقَةٍ مِنْك يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ Allahumma hawwin ‘alainaa as-safara, waj’alhu fii yusrin wa fii muwaafaqotin minka yaa rabb al-aalamiin Ya Allah, mudahkanlah perjalanan kami. Jadikanlah perjalanan kami penuh kemudahan dan sesuai dengan kehendak-Mu, ya Rabb semesta alam.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ أَنْ تُحَسِّنَ عُمُرَتِي هَذِهِ، وَتَقْبَلَهَا مِنِّي وَتَرْزُقَنِي الْفَيْضَ الْعَظِيمَ مِنْ لَدُنْكَ، وَالْمَعْرِفَةَ الْوَاجِبَةَ لِي فِي دِينِي Allahumma innii as’aluka an tuhsina ‘umuratii haadzihi, wataqbalah minnii watarzuqanii al-faidha al-‘adhiima min ladunka, wal-ma’rifata al-waajibata lii fii diinii Ya Allah, aku memohon kepada-Mu untuk menyempurnakan ibadah haji yang akan kami lakukan ini, menerimanya dari kami, memberikan kami limpahan keberkahan dari sisi-Mu, dan pemahaman yang benar tentang agamaku.
اللَّهُمَّ لاَ تُتْعِبْنَا فِي سَفَرِنَا هَذَا، وَلاَ تُمْرِضْنَا وَلاَ تُمْسِكْنَا فِي أَرْضِنَا هَذِهِ وَارْزُقْنَا النَّعِيمَ الْمُقِيمَ فِي دَارِ السَّلاَمِ Allahumma laa tu’tibnanaa fii safarinaa haadza, walaa tumridhnaa walaa tumsiknaa fii ardinaa haadzihi warzuqnaa an-na’iima al-muqiima fii daaris salaam Ya Allah, janganlah Kau lelahkan kami dalam perjalanan kami ini, jangan Kau timpakan penyakit pada kami, dan jangan Kau tahan kami di negeri kami ini. Berilah kami kenikmatan yang kekal di negeri yang penuh keselamatan.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ أَنْ تَرْزُقَنِي حَجًّا مَبْرُورًا وَسَعْيًا مَشْكُورًا وَذَنْبًا مَغْفُورًا يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ Allahumma innii as’aluka an tarzuqanii hajjan mabruuran wasa’yan mashkuuran wazamban maghfuuran yaa rabb al-aalamiin Ya Allah, aku memohon kepada-Mu, anugerahkanlah kepada kami haji yang mabrur, amalan yang diterima, dan ampunan atas segala dosa kami, ya Rabb semesta alam.
🕵️‍♀️Baca Juga :   Panduan Lengkap: Mengenal Daun Jarak, Manfaat, Dan Cara Penggunaannya

Makna Doa Syukur Jelang Keberangkatan Haji

Doa syukur jelang keberangkatan haji memiliki makna yang mendalam, di antaranya:

1. Menghargai Anugerah Allah SWT

Ibadah haji merupakan anugerah besar dari Allah SWT. Doa ini menjadi sarana untuk menyatakan rasa syukur atas kesempatan yang telah diberikan.

2. Memohon Kelancaran Ibadah Haji

Ibadah haji menuntut fisik dan mental yang prima. Doa syukur ini berisi permohonan kepada Allah SWT agar dimudahkan, diberikan kesehatan, dan dijauhkan dari segala rintangan dalam melaksanakan ibadah.

3. Mengharap Ridha dan Ampunan Allah SWT

Dalam doa ini, juga dipanjatkan permohonan ampunan atas segala dosa yang telah diperbuat. Dengan demikian, calon jemaah haji berharap dapat melaksanakan ibadah haji dengan hati yang bersih dan diridhai oleh Allah SWT.

4. Menguatkan Keimanan dan Ketakwaan

Melaksanakan ibadah haji dapat memperkuat keimanan dan ketakwaan seseorang. Doa syukur ini menjadi pengingat akan hakikat ibadah dan tujuan hidup sebagai seorang muslim.

5. Memberikan Ketenteraman Hati

Memanjatkan doa syukur dapat memberikan ketenangan hati dan keyakinan bagi calon jemaah haji. Mereka merasa lebih siap dan mantap dalam menghadapi perjalanan ibadah haji yang akan ditempuh.

Tips Melaksanakan Doa Syukur Jelang Keberangkatan Haji

Berikut beberapa tips untuk mengoptimalkan pelaksanaan doa syukur jelang keberangkatan haji:

  • Siapkan Hati dan Pikiran

Sebelum memanjatkan doa, luangkan waktu untuk menenangkan hati dan pikiran. Bersihkan diri dari segala pikiran dan perasaan negatif yang dapat menghambat doa.

  • Khusyuk dan Fokus

Saat berdoa, fokuslah pada setiap kata yang diucapkan. Rasakan makna dan tujuan dari doa tersebut. Khusyuk dalam berdoa akan memperbesar peluang doa dikabulkan.

  • Berdoa dari Hati

Jangan sekedar menghafalkan doa, melainkan berdoalah dari hati yang tulus. Ungkapkan permohonan dan rasa syukur dengan penuh keyakinan dan harap.

  • Berdoa Secara Berjemaah
🕵️‍♀️Baca Juga :   Agus Salim: Biografi Sang Pejuang Dan Diplomat Berpengaruh

Berdoa secara berjemaah dapat memperkuat doa. Ajaklah keluarga, teman, atau fellow jemaah haji untuk memanjatkan doa bersama-sama.

  • Pilih Waktu yang Tepat

Manfaatkan waktu-waktu mustajab untuk berdoa, seperti sepertiga malam terakhir, antara adzan dan iqamah, serta setelah shalat wajib. Waktu-waktu ini dipercaya sebagai momen ketika doa lebih mudah dikabulkan.

  • Gunakan Bahasa yang Dipahami

Meskipun ada doa-doa yang sudah ditentukan, tidak ada salahnya menggunakan bahasa sendiri yang lebih dipahami. Hal ini bisa membantu mencurahkan isi hati dengan lebih baik.

  • Jaga Niat dan Kesungguhan

Pastikan niat berdoa adalah untuk mendapatkan ridha Allah dan bukan untuk tujuan duniawi semata. Kesungguhan dalam niat akan membawa keikhlasan dalam setiap doa yang dipanjatkan.

  • Sertakan Doa untuk Orang Lain

Jangan hanya mendoakan diri sendiri, tapi sertakan juga doa untuk orang-orang terdekat dan umat Muslim lainnya. Doa yang mencakup kebaikan bagi banyak orang bisa menjadi lebih berkah.

  • Konsisten dan Tidak Mudah Putus Asa

Teruslah berdoa dengan penuh keyakinan, meski jawaban dari doa belum terlihat. Konsistensi dalam berdoa menunjukkan kesungguhan hati dan keyakinan terhadap kuasa Allah.